Lapas Piru Gandeng Kodim 1513/SBB Latih Penggunaan Senjata Api dan Kemampuan Menembak Para Petugas

Lapas Piru Gandeng Kodim 1513/SBB Latih Penggunaan Senjata Api dan Kemampuan Menembak Para Petugas

Alphabay News-Piru//Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB menerima pelatihan penggunaan senjata api dan kemampuan menembak dari Komando Distrik Militer (Kodim) 1513/Seram Bagian Barat (SBB), Kamis (17/7). Hal itu dilaksanakan dalam upaya meningkatkan kemampuan, keterampilan, dan mental para petugas dalam menghadapi dan mengatasi situasi darurat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas.

Berlangsung di lapangan tembak gemba, kecamatan kairatu, Kabupaten SBB, Kegiatan pelatihan tersebut mencakup pemberian teori dan praktik yang komprehensif terkait prosedur penggunaan senjata api berjenis laras Panjang maupun jenis pistol. Selain itu, praktik menembak juga difokuskan pada peningkatan akurasi dan ketepatan dalam menembak, serta teknik pengamanan diri saat menggunakan senjata api.

Kepala Lapas Piru, Dawa’I yang turut hadir bersama pejabat struktural dalam kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bagian penting dalam pembinaan Fisik, Mental dan Disiplin (FMD) para petugas Lapas Piru. Menurutnya Latihan ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan serta mengasah kemampuan dan keterampilan sekaligus melatih fokus dan kosentrasi dalam menggunakan senjata api yang tersedia di Lapas.

“Pelatihan ini ditujukan agar petugas Lapas Piru mempunyai mental dan strategi yang matang dalam mengatasi situasi genting dengan tenang, khususnya terhadap penggunaan senjata api yang tersedia di Lapas dalam menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban yang bisa saja terjadi dalam Lapas,” tutur Dawa’I

Lebih lanjut, melalui pelatihan ini Dawa’I juga secara langsung mengungkapkan apresiasi dan terima kasihnya terhadap Kodim 1513/SBB yang berkolaborasi dalam memberikan pelatihan terbaik guna mendukung peningkatan kompetensi Petugas Lapas Piru. Selain itu, Ia juga menekankan kepada para petugas Lapas Piru agar dapat mengikuti proses pelatihan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan kemampuan, kesiapan, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan lapas secara optimal.

“saya harap seluruh petugas Lapas Piru dapat mengambil manfaat sebesar-besarnya dalam pelatihan ini, sehingga dapat memperkuat kemampuan teknis dalam penggunaan senjata untuk menangani situasi darurat serta mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban di Lapas,” Pungkas Dawa’i